Renungan

Christian Words







=========================================================================================================

Senin, 12 Agustus 2013


Sebaliknya hendaklah dengan rendah hati yang seorang menganggap yang lain lebih utama dari pada dirinya sendiri; 
- Filipi 2:3-

Sebuah baut kecil bersama ribuan baut seukurannya dipasang untuk menahan lempengan-lempengan baja di lambung sebuah kapal besar. Saat melintasi samudera Hindia yang ganas, baut kecil itu terancam lepas. Hal itu membuat ribuan baut lain terancam lepas pula. Baut-baut kecil lain berteriak menguatkan, "Awas! Berpeganglah erat-erat! Jika kamu lepas kami juga akan lepas!" Teriakan itu didengar oleh lempengan-lempengan baja yang membuat mereka menyerukan hal yang sama. Bahkan seluruh bagian kapal turut memberi dorongan semangat pada satu baut kecil itu untuk bertahan. Mereka mengingatkan bahwa baut kecil itu sangat penting bagi keselamatan kapal. Jika ia menyerah dan melepaskan pegangannya, seluruh isi kapal akan tenggelam. Dukungan itu membuat baut kecil kembali menemukan arti penting dirinya di antara komponen kapal lainnya. Dengan sekuat tenaga, ia pun berusaha tetap bertahan demi keselamatan seisi kapal.

Sayang, dunia kerja seringkali berkebalikan dengan ilustrasi di atas. Kita malah cenderung girang melihat rekan sekerja "jatuh", bahkan kita akan merasa bangga apabila kita sendiri yang membuat rekan kerja gagal dalam tanggung jawabnya. Jika itu dibiarkan, artinya perpecahan sedang dimulai dan tanpa sadar kita menggali lubang kubur sendiri. Apa yang disebut gaya hidup seorang Kristen seakan tidak berlaku di tempat kerja. Padahal setiap tindakan yang kita lakukan akan selalu disorot oleh Sang Atasan.
Bagaimana sikap kita dengan rekan kerja? Mungkin saat rekan kerja menghadapi masalah, kita menganggap itu risiko yang harus ia hadapi sendiri. Tapi sebagai tim, kegagalan satu orang akan selalu membawa dampak pada keseluruhan. Jadi mengapa kita harus saling menjatuhkan? Bukankah hasilnya tentu jauh lebih baik jika kita saling mendukung dan bekerjasama menghadapi persoalan? Kristus mengajarkan bahwa kita adalah satu tubuh. Jika satu anggota mengalami masalah, yang lainnya harus mendorong dan menguatkannya. Jangan sampai masalah yang dialami rekan kerja malah membuat kita senang. Tapi baiklah kita berseru, "Berpeganglah erat-erat! Tanpa kamu, kami akan tenggelam!"

Kegagalan atau kesuksesan rekan sekerja akan selalu mempengaruhi diri kita juga.

Sumber :  http://www.renungan-spirit.com/ilustrasi-rohani/kisah_baut_kecil.html
By.  Pelka Pemuda GMIST Resort Inbar


=========================================================================================================
Selasa, 13 Agustus 2013
# Filipi 3 : 13 - 14 #
"Saudara - saudara, aku sendiri tidak menganggap bahwa aku telah menangkapnya, tetapi ini yang ku lakukan: aku melupakan apa yang telah di belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang dihadapanku, dan berlari - lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah, yaitu panggilan sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus."

Renungan :  
Kita semua pernah berbuat hal - hal yang memalukan, dan hidup dalam ketegangan antara masa lalu dan apa yang ingin kita capai. Namun karena pengharapan kita ada dalam Kristus, kita dapat melepaskan rasa bersalah dimasa lalu dan melihat ke masa depan pada apa yang akan Allah lakukan. Jangan terus tenggelam ke masa lalu tetapi bertumbuhlah dalam pengetahuan akan Allah dengan mengkonsentrasikan pada hubungan kita dengan Allah sekarang. Sadarlah bahwa diri anda telah diampuni, kemudian bergeraklah dalam iman dan ketaatan. Kejarlah suatu kehidupan yang lebih berarti karena pengharapan anda ada dalam Kristus.

Melihat ke belakang hanya akan memperlambat langkah anda saja. Bulatkan tekad anda untuk mencapai tujuan.
Tuhan Yesus Memberkati.

Sumber : Renungan Harian "Saat Terindah"
By.  Pelka Pemuda GMIST Resort Inbar
=========================================================================================================
Rabu, 14 Agustus 2013 

_Markus 16 : 15_
Lalu Ia berkata kepada mereka : "Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk."

Renungan :
Yesus menyuruh muridNya untuk pergi keseluruh penjuru dunia, memberitakan pada semua orang bahwa Ia telah membayar hukuman dosa sehingga barangsiapa yang percaya kepadaNya akan diampuni dan hidup kekal bersama Allah. Murid - murid Tuhan diseluruh dunia sedang memberitakan injil kepada orang - orang yang belum pernah mendengar Kristus. Semangat yang membawa para misionaris ke seluruh dunia dan menggerakkan gereja adalah iman yang timbul dari kebangkitan Kristus

So... pada saat anda bertumbuh dalam Kristus, Ia akan memberi kesempatan serta kekuatan dari dalam untuk memberitakan injil. 


Sumber : Renungan Harian "Saat Terindah"
By.  Pelka Pemuda GMIST Resort Inbar
=========================================================================================================
Kamis, 15 Agustus 2013 


- Pengkhotbah 12 : 14 -
"Karena Allah akan membawa setiap perbuatan ke pengadilan yang berlaku atas segala sesuatu yang tersembunyi, entah itu baik, entah itu jahat."

Renungan : 
Barang siapa kehilangan tujuan dalam hidup ini, hendaknya takut akan Allah serta mematuhi perintah - perintahnya. Barang siapa berpendapat bahwa hidup itu tidak adil, hendaknya bertobat sebab Allah yang memeriksa hidup setiap manusia menentukan bagaimana orang tersebut menanggapi Dia dan Dia akan membawa setiap perbuatan manusia ke depan pengadilanNya.

Apakah anda telah menyerahkan hidup anda pada Allah, baik hidup yang sekarang maupun yang akan datang ?
Apakah hidup anda telah memenuhi standar yang telah ditetapkanNya ?

Ketika anda memutuskan untuk melakukan sesuatu hal, ingatlah bahwa Allah mengetahui segala sesuatu yang anda rencanakan.  
Sumber : Renungan Harian "Saat Terindah"
By.  Pelka Pemuda GMIST Resort Inbar
=========================================================================================================
Jumat, 16 Agustus 2013
Amsal 25 : 13
"Seperti sejuk salju di musim panen, demikianlah pesuruh yang setia bagi orang - orang yang menyuruhnya. Ia menyegarkan hati tuan - tuannya."

Renungan : 
Seringkali sukar untuk menemukan orang - orang yang dapat dipercaya. Pekerja ("Pelayan") yang setia adalah orang yang tepat waktu, jujur, bertanggung jawab dan mau bekerja keras. Orang yang demikian sangat besar perannya, karena ia dapat membantu meringankan beban bos mereka. Carilah apa yang bos anda butuhkan dari diri anda yang dapat membua beban pekerjaannya jadi lebih ringan, lalu lakukanlah itu baginya.
Jadilah orang yang menyejukkan atasan anda...!!!
Sumber : Renungan Harian "Saat Terindah"
By.  Pelka Pemuda GMIST Resort Inbar
=========================================================================================================
Sabtu, 17 Agustus 2013


Tetapi Yesus berkata :"Setiap orang yang siap untuk membajak tetapi menoleh ke belakang tidak layak untuk kerajaan Allah."
(Lukas 9 : 62)

Renungan :
Apakah yang Yesus inginkan dari kita ? dedikasi penuh !! Bukan komitmen setengah hati. kita tidak dapat memilih sesuka hati kita antara ajaran - ajaran Yesus, tetapi kita harus menerima kayu salib bersama dengan mahkota itu, penghakiman maupun kemurahan. kita harus menghitung harga yang harus dibayar dan bersedia membuang area - area kenyamanan kita.

Jangan biarkan apapun juga mengalihkan pusat perhatian kita dari Kristus.

Sumber : Renungan Harian "Saat Terindah"
By. Pelka Pemuda GMIST Resort Inbar
=========================================================================================================
Minggu, 18 Agustus 2013

Tetapi aku menasehatkan kamu, saudara - saudara supaya kamu seia sekata dan jangan ada perpecahan diantara kamu, tetapi sebaliknya supaya kamu erat bersatu dan sehati sepikir.
1 Korintus 1 : 10

Renungan :
Ungkapan "seia sekata", supaya jangan ada perpecahan, dan "hendaklah kalian bersatu, sehati dan sepikir" tidaklah berarti bahwa setiap orang harus sama persis. Ada perbedaan antara memiliki sudut pandang yang berlainan dan roh perpecahan. Orang - orang tidak dapat setuju secara mutlak atas setiap hal yang ada, tetapi bagi mereka dapat bekerja sama secara harmonis bila mereka setuju untuk hal - hal yang berarti Yesus Kristus adalah Tuhan atas semua makhluk. Digereja anda, berbicara dan bertingkah lakulah dengan cara yang akan menambah harmoni. Perbedaan - perbedaan kecil jangan sampai memisahkan sesama orang kristen.

Bila anda berbeda pendapat untuk hal -hal kecil, ingatlah bahwa anda membagikan Tuhan atas segalanya pada orang lain.

Sumber : Renungan Harian "Saat Terindah"
By.  Pelka Pemuda GMIST Resort Inbar
=========================================================================================================
Senin, 19 Agustus 2013 
_Matius 24 : 42_
"Karena itu berjaga - jagalah, sebab kamu tidak tahu pada hari mana Tuhanmu datang."

Renungan :
Kedatangan Kristus yang ke-2 kali cepat dan mendadak. Tidak akan ada kesempatan pada menit - menit terakhir sekalipun untuk bertobat dan tawar - menawar. Pilihan yang telah kita buat akan menentukan tujuan kekal kita nantinya.

Kiranya kedatangan Kristus mendatangkan gairah dan membesarkan hati anda untuk menjalani hidup yang memuliakan Allah.

Sumber : Renungan Harian "Saat Terindah"
By.  Pelka Pemuda GMIST Resort Inbar
=========================================================================================================
Selasa, 20 Agustus 2013

(Matius 21 : 22)
"Dan apa saja yang kamu minta dalam doa dengan penuh kepercayaan, kamu akan menerimanya."

Renungan :
Ayat ini bukan suatu jaminan bahwa kita dapat memperoleh apa saja yang kita inginkan hanya dengan minta pada Yesus dan mempercayainya. Allah tidak akan mengabulkan permohonan yang dapat melukai kita sendiri atau pun orang lain, atau permohonan yang melanggar sifat maupun kehendakNya. Pernyataan Yesus bukanlah suatu cek kosong. Agar dapat dikabulkan, permohonan kita haruslah sesuai dengan prinsip – prinsip kerajaan Allah. Semakin kuat iman kita, semakin sesuai doa – doa kita dengan kehendak Allah, dan Allah berkenan mengabulkan doa kita.

Alangkah hebatnya janji itu !!!
Berdoalah dengan iman dan nantikan jawaban Tuhan atas doa – doa tersebut.

Sumber : Renungan Harian "Saat Terindah"
By.  Pelka Pemuda GMIST Resort Inbar
=========================================================================================================
Rabu, 21 Agustus 2013 
 - 1 Yohanes 4 : 7 -
"Kasih itu berasal dari Allah; dan setiap orang yang mengasihi, lahir dari Allah dan mengenal Allah."

Renungan :
Setiap orang Kristen mengerti bahwa kasih itu penting, tetapi kasih itu biasanya dianggap sebagai perasaan saja. Pada kenyataannya, kasih adalah pilihan dan tindakan. Allah adalah sumber kasih. Ia mengasihi kita dengan mengorbankan PutraNya bagi kita. Yesus adalah teladan kasih bagi kita, segala yang dilakukanNya dalam hidup maupun kematianNya adalah bukti kasih yang sempurna. Roh kudus memberi kita kuasa untuk mengasihi. Ia tinggal dalam hati kita dan menjadikan kita makin lama makin seperti Kristus. Kasih Allah selalu melibatkan pilihan dan tindakan yang pasti, dan kasih kita harus seperti yang dimilikiNya.

Apakah kasih anda bagi Allah terwujud dalam pilihan dan tindakan anda...???

Sumber : Renungan Harian "Saat Terindah"
By.  Pelka Pemuda GMIST Resort Inbar
=========================================================================================================
Kamis, 22 Agustus 2013 
_ Roma 12 : 13 _
"Bantulah dalam kekurangan orang - orang kudus dan usahakanlah dirimu untuk selalu memberi tumpangan !!"

Renungan :
Keramahan orang Kristen dalam menyambut tamu berbeda dengan jamuan sosial. Dalam jamuan sosial pusat perhatian ada pada tuan rumah. Rumah harus dalam keadaan sangat bersih, hidangan harus dipersiapkan dengan baik dan melimpah. Tuan rumah harus kelihatan santai dan baik hati. Keramahan orang Kristen dalam menyambut tamu, justru sebaliknya, berpusat pada tamu itu sendiri. Kebutuhan tamu, baik itu tempat, makanan yang bergizi, telinga yang mau mendengarkan menjadi perhatian utama. Keramahan menyambut tamu bisa saja terjadi pada rumah yang kurang rapi. Atau dimeja yang hanya menghidangkan sup kalengan saja. Bahkan kadang terjadi dimana tuan rumah dan tamunya harus merapikan pekerjaan rumah bersama - sama.

Apakah rumah anda terbuka bagi orang - orang kudusNya ? dan bagaimana dengan hati anda ??? 

Sumber : Renungan Harian "Saat Terindah"
By.  Pelka Pemuda GMIST Resort Inbar
=========================================================================================================
Jumat, 23 Agustus 2013
Pengkhotbah 5 : 4
"Lebih baik engkau tidak bernazar dari pada bernazar tetapi tidak menepatinya."

Renungan :
Adalah suatu kebodohan membuat nazar (janji) yang tidak dapat anda tepati, atau main - main terhadap Allah dengan menepati sebagian dari nazar tersebut (Amsal 20 : 25). Lebih baik tidak usah bernazar pada Allah dari pada bernazar tapi kemudian mengingkarinya. Akan lebih baik lagi bila anda membuat nazar dan menepatinya.

Berikan prioritas utama pada janji - janji yang telah anda buat...!!!

Sumber : Renungan Harian "Saat Terindah"
By.  Pelka Pemuda GMIST Resort Inbar
=========================================================================================================
Sabtu, 24 Agustus 2013
- Yohanes 15 : 17 - 18 -
"Kasihilah seorang akan yang lain. Jika dunia membenci kamu, ingatlah bahwa ia telah lebih dahulu membenci Aku dari pada kamu."

Renungan :
Dunia sangat membenci orang Kristen yang sungguh - sungguh, karena itu kita harus saling mengasihi dan mendukung. Apakah anda membiarkan masalah - masalah kecil menghalangi langkah anda untuk mengasihi orang Kristen lainnya ?? Yesus memerintahkan agar anda mengasihi saudara - saudara seiman, dan Dialah yang akan memberi anda kekuatan untuk dapat melakukannya.

Berikan kasih dan dukungan kepada saudara - saudara seiman disekeliling kita. 

Sumber : Renungan Harian "Saat Terindah"
By.  Pelka Pemuda GMIST Resort Inbar
=========================================================================================================
Minggu, 25 Agustus 2013 
Mazmur 12 : 7
"Janji Tuhan adalah janji yang murni, bagaikan perak yang teruji, tujuh kali dimurnikan dalam dapur peleburan ditanah.

Renungan :
Kemurnian dan kebenaran sangat besar nilainya, sehingga sulit ditemukan. Banyak orang memperdaya, berdusta, menjilat, mereka mengira akan memperoleh apa yang mereka inginkan dengan cara itu. Sebagai raja, Daud sering menghadapi orang - orang demikian, yang berharap dapat merebut hatinya dan memperoleh keuntungan dengan menjilat. Bila kita merasa seolah - olah kemurnian dan kebenaran hampir tidak ada lagi, kita merasa memiliki satu pengharapan yaitu firman Allah. Firman Allah tidak memiliki cacat cela sedikitpun, bagaikan perak yang telah teruji. Maka dengarlah dengan penuh perhatian bila Ia berfirman pada anda.

Apakah anda memberi nilai yang tinggi pada firman Allah? berikan perhatian anda sepenuhnya pada firman itu.

Sumber : Renungan Harian "Saat Terindah"
By.  Pelka Pemuda GMIST Resort Inbar
=========================================================================================================
 Senin, 26 Agustus 2013
Amsal 12 : 28
"Dijalan  kebenaran terdapat hidup, tetapi jalan kemurtadan menuju maut."

Renungan :
Bagi banyak orang, kematian adalah pintu yang gelap pada akhir hidup seseorang, suatu tujuan akhir yang tak dikenal dan menakutkan. Tetapi bagi umat Allah, kematian adalah suatu jalan terang menuju hidup baru yang lebih mulia. Mengapa kita takut pada kematian? apakah karena rasa sakit yang kita kira akan terjadi, perpisahan dengan orang - orang yang kita kasihi, ataupun kejutan - kejutan yang akan kita alami ? Allah akan menolong kita mengatasi ketakutan itu. Ia telah membuktikan pada kita bahwa kematian bukanlah akhir dari segalanya tetapi merupakan langkah awal untuk masuk dalam hidup kekal yang kita peroleh karena kita mengikut Yesus.

Dengan kepastian akan hidup kekal, anda tidak perlu takut lagi pada kematian.

Sumber : Renungan Harian "Saat Terindah"
By.  Pelka Pemuda GMIST Resort Inbar
=========================================================================================================
 Selasa, 27 Agustus 2013
1 Korintus 8 : 3
"Tetapi orang yang mengasihi Allah, ia dikenal oleh Allah."

Renungan :
Kasih lebih penting dari pada pengetahuan. Pengetahuan dapat membuat kita kelihatan baik dan merasa diri penting, sehingga kita mudah menjadi angkuh dan sok tahu. Banyak orang yang memiliki pendapat kuat, tidak bersedia mendengar dan belajar dari Allah ataupun orang lain. Kita dapat memperoleh pengetahuan dari Allah hanya dengan mengasihiNya. Kita akan mengenal dan dikenal Allah bila kita meneladani Dia dengan menunjukan kasih setia kita padaNya.

Mengasihi Allah dengan sungguh - sungguh adalah kunci kita mengenalNya.

Sumber : Renungan Harian "Saat Terindah"
By. - dhanbenz -
=========================================================================================================
 Rabu, 28 Agustus 2013
Maleakhi 1 : 11
Sebab dari terbitnya sampai kepada terbenamnya matahari nama-Ku besar di antara bangsa-bangsa, dan di setiap tempat dibakar dan dipersembahkan korban bagi nama-Ku dan juga korban sajian yang tahir; sebab nama-Ku besar di antara bangsa-bangsa, firman TUHAN semesta alam.

Renungan :
pada mulanya umat Allah adalah bangsa Yahudi, dimana ia merencanakan untuk menyelamatkan dan memberkati seluruh dunia.melalui orang  - orang  yang percaya padaNya - orang Yahudi maupun yang bukan Yahudi. Orang Kristen sekarang menjadi umat pilihanNya, dan korban persembahan kita yang murni pada Tuhan adalah hidup baru dalam Kristus. Apakah anda bersedia dipakai Allah untuk membuat namaNya besar diantara bangsa - bangsa ? Misi ini dimulai dari rumah kita masing - masing dan juga dilingkungan sekitar kita tetapi jangan berhenti sampai disitu.

Bekerja dan berdoalah untuk misi Allah diseluruh penjuru dunia.



Sumber : Renungan Harian "Saat Terindah"
By.  Pelka Pemuda GMIST Resort Inbar
=========================================================================================================
 Kamis, 29 Agustus 2013
Mazmur 16 : 7
Aku memuji TUHAN, yang telah memberi nasihat kepadaku, ya, pada waktu malam hati nuraniku mengajari aku.

Renungan :
Sudah menjadi kebiasaan manusia membuat rencana - rencananya sendiri, kemudian minta Allah untuk memberkati rencana - rencana yang sudah dibuatnya. Seharusnya kita mencari kehendak Allah terlebih dahulu. Dengan terus menerus memikirkan Tuhan serta jalan hidupNya, kita akan memperoleh kesadaran yang akan membantu kita membuat pilihan - pilihan yang tepat dan hidup menurut cara yang Tuhan inginkan dari  kita. Berkomunikasi dengan Allah akan membuat kesempatan bagiNya untuk memberi kita hikmat.

Rencana - rencana apakah yang sedang Anda buat ? pastikan anda telah lebih terlebih dahulu mencari kehendak Allah untuk rencana - rencana tersebut. 

Sumber : Renungan Harian "Saat Terindah"
By. Pelka Pemuda GMIST Resort Inbar
=========================================================================================================
Jumat, 11 Oktober 2013

Selalu ada HARAPAN

Suatu hari seorang ayah menyuruh anak-anaknya ke hutan melihat sebuah pohon pir di waktu yang berbeda.
Anak pertama disuruhnya pergi pada musim DINGIN,
anak ke 2 pada musim SEMI,
anak ke 3 pada musim PANAS,
dan yang ke 4 pada musim GUGUR.

Anak 1: pohon pir itu tampak sangat jelek dan batangnya bengkok.
Anak 2: pohon itu dipenuhi kuncup-kuncup hijau yang menjanjikan.
Anak 3: pohon itu dipenuhi dengan bunga-bunga yg menebarkan bau yang harum.
Anak 4: ia tidak setuju dengan saudaranya, ia berkata bhw pohon itu penuh dengan buah yang matang dan ranum.
Kemudian sang ayah berkata bahwa  kalian semua benar, hanya saja kalian melihat di waktu yang berbeda.
Ayahnya berpesan: “Mulai sekarang jangan pernah menilai kehidupan hanya berdasarkan satu masa yang sulit.”
Ketika kamu sedang mengalami masa-masa  sulit, segalanya terlihat tidak menjanjikan, banyak kegagalan dan kekecewaan, jangan cepat menyalahkan diri dan orang lain bahkan berkata bahwa  kamu tidak mampu, bodoh dan bernasib sial…
Ingatlah, kamu berharga di mata TUHAN, tdk ada istilah “nasib sial” bagi orang percaya!
Kerjakan yang menjadi bagianmu dan percayalah TUHAN akan mengerjakan bagian-Nya…
Jika kamu tidak bersabar ketika berada di musim dingin, maka kamu akan kehilangan musim semi dan musim panas yang menjanjikan harapan, dan kamu tidak akan menuai hasil di musim gugur.
“Kegelapan malam tidak seterusnya bertahan, esok akan datang fajar yang  mengusir kegelapan.”.
Bersama Tuhan selalu ada pengharapan yang baru.

=========================================================================================================


   

No comments: